Kiper tangguh tim nasional Indonesia, Markus Horison akan punya rival berat saat bersua tim nasional Filipina di semifinal Piala AFF 2010.
Rival Markus tak lain Neil Etheridge, kiper muda Filipina. Markus yang bertinggi 185 cm kalah jangkung dengan Etheridge yang bertinggi 191 cm ini. Mungkin hanya pengalaman yang membuat Markus lebih unggul dari Etheridge.
Kedua kiper ini juga menjadi pilihan utama di bawah mistar sejak 2008. Kebetulan pentasnya juga sama, Piala AFF 2008.
Etheridge baru masuk timnas Filipina sejak 2008 setelah menolak panggilan Federasi Sepakbola Filipina (PFF) pada 2007. Alasan Etheridge saat itu, ia merasa tak mengenal rekan setim. Juga bahasa yang digunakan rekan setimnya yakni Tagalog, karena ia besar di Inggris. Padahal, PFF berencana untuk mengumpulkan pemain berdarah Filipina di luar negeri.
Pada panggilan kedua langsung oleh Ketua yang baru, Jose Mari Martinez, Etheridge menerimanya. Itu pun setelah ia diyakinkan oleh Phil Younghusband, mantan rekannya di akademi Chelsea yang juga menghuni timnas Filipina.
sumber: www.vikingpersib.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar